Embun Baru: Kenapa ?

Bukan di pungkiri hari gini jadi aktivis mahasiswa sangat berat untuk tidak terkena virus merah jambu. tapi virus ini tidak sepenuhnya salah. Karena fitrah manusia yang begitu indah saling mencintai karena Allah. suatu ketika di saat-saat iman agak lemah dan sedikit terpancing ke arah sana aku sebuah cerita yang entah kenapa saya menemukan sebuah jawaban setelah sholat asar hari ini senin (6/17/2013).

 Dahulu sempat setan ini masuk ke kepala agar bisa mulai mendekatin seorang wanita yang seharusnya tidak kulakuan hal-hal tidak berguna seperti itu. Awalnya mulai dari kekaguman dirinya terhadap seseorang yang berantakan seperti aku ini. Dulu memang si SMP ada pengagum juga sampai ngomong ke teman-temannya di depan kelas sebelum aku masuk kelas. Tapi kali ini berbeda saya sudah menjadi ADK dan cinta hanya untuk yang halal, dan atas restu Allah. awalnya saya sedikit iseng menggangunya karena iseng itu feeling sedikit berubah dan rasa empati pun muncul di warnai dengan bisikan setan yang berujung pada nafsu semuata. dan saat saya mulai menyadari saya sudah masuk terlalu dalam pada dirinya, dan akhirnya saya membuat agar dia benci dan tidak suka lagi dan tidak kagum lagi dengan aku dengan membuat beberapa twit yang sebenarnya sudahaku pun tidak ingin melakukannya, dan seperti bahwa aku punya banyak pengagum padahal IYA hahaha :D. tapi saat-saat tersadar saya mengajukan sebuah pertanyaan kepadanya yang di kala waktu itu dia menjawab dengan yang saya dapatkan hari ini mungkin saya udah kelepek-kelepek sama dia. Pertanyaan yang awalnya saya ajukan agar saya bisa tahu kelebihan saya dan bisa membuatnya ilfeel.

Dan akhirnya dia menjawab dengan jawaban yang aneh dan bener-bener aneh. pertanyaan saya adalah "kenapa kamu mengagumiku ?" KENAPA ? sehingga petanyaan itu terjawab beberapa hari kemudian dengan twitnya yang berbunyi seperti ini "karena cinta yang sebenarnya tidak membutuhkan alasan". seperti quotes gitu kan. dan setelah saat itu saya semakin menjauh dan jauh dan merasakan ketenangan seperti biasa karena bisa membuka kesempatan buat semua wanita (enggak alasan yang barusan). Sewatu ketika shalat asar di mesjid di dekat rumah dan sholat asar lah saya. teringat sebuah jawaban yang di tancapkan oleh salah satu guru agama saya yaitu pak Arif, dia berkata kalau mencintai seseorang maka katakanlah enggakau mencintainya tapi dengan dengan mengakatan "aku mencintaimu karena Allah", suatu ketika terfikir bahwa sebenarnya itu lah jawaban yang seharusnya kita dapatkan dikala benar2 kita hidup di bumi Nya, seharusnya kita juga mencintai seseorang karena-Nya. semoga bermanfaat ^_^